Kamis, 12 April 2012

DAMPAK POSITIF DARI PERKEMBANGAN KOTA


Kawasan perkotaan adalah wilayah yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007). Dari pengertian kota tersebut kita telah mengetahui bahwa mayoritas penggunaan lahan yang ada di perkotaan saat ini yaitu dipadati oleh penggunaan lahan untuk permukiman. Mengapa dipadati oleh permukiman? Hal tersebut tentu saja dipengaruhi oleh faktor semakin meningkatnya arus urbanisasi yang ada di perkotaan dari tahun ke tahun.
Semakin meningkatnya arus urbanisasi, maka pertumbuhan dan perkembangan kota juga semakin meningkat dan pada peningkatan-peningkatan tersebut pada akhirnya akan membuat lahan yang ada dikota juga semakin sempit karena jumlah penduduk yang ada sudah sangat melebihi dari kapasitas daya tampung lahan yang tersedia. Semakin sempitnya lahan yang tersedia maka banyak akibat lain yang bermunculan seperti semakin meningginya angka kemiskinan, banyaknya permukiman kumuh, meningkatnya angka kriminalitas, menurunnya kualitas kesehatan lingkungan karena terjadinya pencemaran udara, dan terjadinya kemacetan lalu lintas. Dari akibat-akibat yang ditimbulkan oleh meningkatnya arus urbanisasi tersebut maka tentu saja usia kelangsungan hidup manusia yang ada di wilayah perkotaan akan cepat mengalami kepunahan.
Jikalau suasana kota hanya memberi dampak yang berbau negatif, lantas mengapa sampai pada detik ini arus urbanisasi malah semakin meningkat drastis. Tidak mungkin mereka yang datang itu mau hidup dalam situasi dan kondisi yang tidak aman dan tidak nyaman. Mereka para pendatang yang jauh-jauh meninggalkan desanya datang ke kota hanya mempunyai satu tujuan utama yaitu untuk mengubah nasib. Saking ingin mengubah nasibnya, maka mereka pun rela hidup dalam kondisi ya bisa saja dibilang terjepit karena kurang memenuhi standar kelayakan tempat tinggal.
Menurut saya, dampak-dampak negatif dari pertumbuhan kota itu semua muncul karena adanya penyalahgunaan wewenang oleh pihak-pihak yang berkepentingan didalamnya (stakehorders) dan tidak terjalin kerja sama yang baik antar warga setempat terkait dengan masalah pembangunan. Kalau saja semua pembangunan yang ada di kawasan perkotaan sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku dan terjalin kerja sama yang baik dengan para masyarakat yang ada di wilayah setempat maka pasti akan tercipta keadaan yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan pada kawasan perkotaan tersebut.
Perkembangan suatu kota yang ideal diharapkan ke depannya dapat membuat perekonomian negara dan warganya semakin meningkat karena di kota tersebut terdapat fasilitas industri dan pergudangan, dan fasilitas komersial lainnya, seperti perdagangan dan perkantoran yang dapat menarik bagi para pengangguran untuk bekerja sehingga dapat mengurangi angka pengangguran. Selain itu, kota yang berkembang dengan baik akan dapat melahirkan para ahli-ahli dan ilmuwan baru yang dapat menciptakan sebuah inovasi baru karena kehidupan masyarakat di kawasan perkotaan memiliki tingkat daya saing yang sangat tinggi sehingga hal ini akan memacu setiap individu untuk terus menjadi produsen yang mampu menciptakan suatu barang dan meninggalkan kebiasaan untuk menjadi konsumen yang hanya bisa terima jadi semuanya.
Sebagai contohnya, yaitu Kota Solo. Dari sumber yang saya baca, Kota Solo merupakan kota yang berkembang dengan sangat baik karena keberadaan pasar tradisionalnya yang nyaman dan bersih, angkutan umum dengan standar profesional terukur, serta terjaganya kampung-kampung budaya dan festival tahunan sebagai faktor kebanggaan Solo. Potensi wisata yang ada di wilayah ini juga mendukung terciptanya lapangan pekerjaan. "Mau kerja kantoran? Bisa. Banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja di sini. Mau wiraswasta? Apalagi! Ada banyak peluang bisnis di kota ini. Kita tidak perlu takut digusur Satpol PP yang bersenjatakan pentungan bila berdagang kali lima di sini. Ada sejumlah shelter di tempat-tempat strategis yang siap untuk dipakai berjualan". Murahnya harga kebutuhan hidup pokok serta jalanan yang tidak macet juga menjadi faktor plus lainnya. Kualitas sekolah dan universitas di kota ini pun cukup tinggi.
Nah, dari contoh kota ini sudah terbukti kan bahwa kota yang berkembang dengan baik akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi para penduduknya. Dan kalau rasa aman dan nyaman sudah tercipta di suatu wilayah, tentu saja hal ini akan meningkatkan perekonomian wilayah tersebut dan tentunya juga akan meningkan pendapatan per kapita penduduknya.
Kesimpulannya disini yaitu, pada intinya perkembangan sebuah kota dapat memberikan banyak dampak positif bagi para penduduknya. Mengurangi pengangguran dan dapat melahirkan para ilmuwan baru hanyalah sebagian kecil dari dampak positif yang ditimbulkan dari hasil perkembangan kota. Dampak-dampak negatif yang ada selama ini muncul ke permukaan karena adanya penyalahgunaan wewenang oleh para stakeholders dan tidak terjalin kerja sama yang baik antar warga setempat terkait dengan masalah pembangunan. Olehnya itu dimulai dari sekarang, kita semua harus mempunyai kesadaran yang tinggi dalam diri masing-masing untuk mulai membenahi segala kekurangan-kekurangan yang ada di kota ini. Ini semuanya dilakukan bukan hanya untuk mengatasi masalah kehidupan yang sekarang, tetapi untuk kehidupan yang lebih layak bagi para anak cucu kita.




* * *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar