Penerapan IQ,
EQ, dan SQ dalam Dunia Pendidikan
Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat kaya akan sumberdaya
alam. Meskipun demikian, kekayaan tersebut belum mampu membawa negeri ini
menjadi negara yang maju. Menurut saya, hal utama yang menyebabkan negeri ini
masih berstatus sebagai negara yang berkembang karena disebabkan oleh faktor “keterbatasan”
pendidikan yang dimiliki oleh sumberdaya manusia. Padahal seperti yang kita
ketahui bahwa Indonesia merupakan Negara dengan urutan ke-IV dalam kategori
penduduk terpadat di dunia (Wikipedia, 2013 dalam link http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_negara_menurut_jumlah_penduduk), namun hal tersebut tidak menjamin akan membawa
negara ini menjadi negara maju karena kemampuan yang dimiliki oleh sebagian
besar Masyarakat Indonesia hanya bersifat konstan sehingga mereka kurang bisa
mengelolah kekayaan sumberdaya alam yang dimiliki oleh negeri ini.
Adapun cara yang terjitu dalam memajukan bangsa ini yaitu berupa
penerapan IQ, EQ, dan SQ dalam dunia
pendidikan. Fadly Ashary, 2012 dalam link (http://fadhlyashary.blogspot.com/2012/04/pengertian-iq-eq-sq-dan-esq.html)
menjelaskan pengertian tentang
pengertian IQ, EQ, dan SQ. Menurutnya, IQ (Intelligence Quotients) adalah
istilah kecerdasan manusia dalam kemampuan menalar, perencanaan sesuatu,
kemampuan memecahkan masalah, memahami gagasan, berfikir, penggunaan bahasa dan
lainnya. EQ (Emotional Quotients) atau kecerdasan emosional adalah kemampuan
pengendalian diri sendiri, semangat, dan ketekunan, serta kemampuan untuk
memotivasi diri sendiri dan bertahan menghadapi frustasi, kesanggupan untuk
mengendalikan dorongan hati dan emosi, tidak melebih-lebihkan kesenangan,
mengatur suasana hati dan menjaga agar beban stress tidak melumpuhkan kemampuan
berpikir untuk memelihara hubungan dengan sebaik-baiknya dengan lingkungan
sekitarnya. Dan SQ (Spiritual Quotients) atau kecerdasan spiritual adalah kecerdasan
jiwa yang dapat membantu seseorang membangun dirinya secara utuh. SQ tidak
bergantung pada nilai dan budaya, tidak mengikuti nilai-nilai yang ada tetapi
menciptakan kemungkinan untuk memiliki nilai-nilai karena kecerdasan ini
berasal dari dalam hati sehingga menjadikan kita kreatif dalam menyelesaikan
masalah pribadi dengan cara baik, tenang, dan damai.
Berangkat dari pengertian-pengertian diatas maka dapat diketahui bahwa
betapa pentingnya penerapan IQ, EQ, dan SQ dalam dunia pendidikan karena IQ, EQ,
dan SQ merupakan indikator utama dalam membentuk karakter suatu bangsa menjadi
lebih berkualitas karena seseorang yang telah kuat dalam penerapan IQ, EQ, dan
SQ dihidupnya akan selalu memecahkan suatu permasalahan yang berlandaskan pada
pola pikir yang logis karena setiap langkah yang dia ambil selalu didasarkan
pada keseimbangan antara kecerdasan, emosi, dan spritualnya.
Adapun bentuk contoh dari penerapan ini yaitu membuat suatu kegiatan
Estrakurikuler Wajib di Sekolah Dasar yang mana di ekskul tersebut, siswa
dilatih untuk mengasah kemampuan IQ, EQ, dan SQ nya masing-masing. Jika ditanya
mengapa hanya di Sekolah Dasar? Hal tersebut dikarenakan karena pembentukan
karakter seorang anak dimulai dari tingkat pendidikan sekolah dasar. Jadi, jika
di Sekolah Dasar pembentukan karakternya sudah mantap maka secara otomatis
untuk masa ke depannya para generasi penerus bangsa akan menjadi lebih
berkualitas dalam menghadapi tantangan hidup dan tentunya bisa membawa Negara
ini menjadi Negara Maju karena pada akhirnya mereka akan paham bahwa betapa
hebatnya Negara ini jika sumberdaya alamnya dikelolah dengan baik oleh para
anak bangsanya sendiri.